Air Susu Basi Jangan Dibuang, Bisa Perkuat Tanamanmu
Agri Millenial - Air Susu Basi Jangan Dibuang, Bisa Perkuat Tanamanmu - Jika dirumah kita ada susu bubuk yang kadaluarsa atau susu cair yang basi karena sudah lama tidak dikonsumsi biasanya kita cenderung untuk membuangnya. Namun perlu diketahui bahwa air susu tersebut sebenarnya tetap berguna untuk tanaman walaupun bahaya jika konsumsi. Mengapa demikian ? karena dalam air susu basi dan kedaluarsa tersebut mengandung unsur yang dibutuhkan tanaman. Untuk itu Agri Millenial akan mengajak anda semua untuk mengulas tentang manfaat air susu basi bagi tanaman.
Kandungan Air Susu Basi
Kita tahu bersama bahwa ada
macam-macam jenis susu, mulai dari susu bubuk, susu kental manis, susu fresh
milk, dll. Dari semua jenis susu tersebut pasti mengalami kedaluarsa dan akan
basi jika telah melewati batas tanggal kadaluarsa yang telah ditetapkan
produsen. Namun walaupun kadaluarsa kandungan di dalam air susu tersebut
tidaklah hilang. Adapun kandungan utama yang ada dalam susu adalah kalsium atau
Ca. Kalsium sendiri sangat bermanfaat bagi tanaman kita. Manfaat utama dari
kalsium adalah mempertebal dinding sel tanaman sehingga tanaman kita lebih kuat
serta dapat mempertahankan bunga agar tidak mudah rontok. Hal yang perlu
diperhatikan adalah pemanfaatan air susu ini harus digunakan secara tunggal
tanpa dicampur dengan pupuk lain agar lebih maksimal. Selain itu intensitas
penggunaan jangan terlalu sering dilakukan karena tanaman membutuhkan unsur
kalsium hanya dalam jumlah yang cukup saja karena unsur hara ini termasuk dalam
makro sekunder dimana dibutuhkan tidak sebanyak unsur hara makro primer
(N,P,K).
Baca Juga
Pembuatan POC Air Susu Basi
Dalam pembuatan POC Air Susu
sebenarnya tidaklah sulit, hanya perlu mencampurkan susu basi atau kedaluarsa
yang kita punya dengan air dengan perbandingan 1 : 1 kemudian aduk secara
homogen dan siap di aplikasikan pada tanaman. Namun disini admin akan
memberikan resep pembuatan POC air susu dengan kandungan yang lebih baik.
Adapun bahan dan proses pembuatannya adalah sebagai berikut :
Bahan :
- ·
500
ml air susu basi / kedaluarsa
- ·
3
butir telur (diambil kuning telurnya)
- ·
1
bungkus kecil msg/micin
- ·
3
liter air kelapa (opsional / bisa diganti air biasa)
- ·
100
gr gula merah
- ·
mikroba
(EM4 atau 1 botol yakult)
Langkah
Pembuatan :
- · Cairkan
gula merah dengan air panas terlebih dahulu, tunggu hingga dingin.
- · Campurkan
air susu, kuning telur, msg/micin, dan air kelapa kemudian aduk sampai
tercampur rata.
- · Setelah
tercampur, tambahkan mikroba dari EM4 (50 ml) atau 1 botol yakult serta air gula merah dan aduk hingga rata.
- · Siapkan
wadah fermentasi yang design nya anaerob, lalu masukkan POC ke dalam wadah
fermentasi dan fermentasikan selama minimal 14 hari.
- · Setelah
14 hari apabila POC sudah mengeluarkan bau khas fermentasi maka POC siap
digunakan.
Beberapa hal yang perlu
diperhatikan dari bahan-bahan diatas adalah ditambahkan karena memiliki tujuan.
Seperti penggunaan kuning telur dalam proses pembuatan karena kuning telur
mengandung zat tertentu yang dapat memaksimalkan serapan kalsium pada tanaman.
Kemudian penggunaan msg/micin dan air kelapa supaya POC memiliki kandungan
unsur hara lain dan hormon pertumbuhan sehingga menjadi lebih baik. Dan
terakhir penggunaan mikroba lebih disarankan menggunaan yakult karena terdapat mikroba LactobacillusCasei Shirota Strain dimana mikroba ini sangat penting untuk tanaman serta
penggunaan gula merah adalah sebagai makanan mikroba agar dapat melakukan
proses fermentasi. (Baca Juga : Biosaka, Pengirim Sinyal Tanamanmu Agar Produktif)
Aplikasi POC Air Susu Basi
Seperti yang sudah admin bahas
diatas, bahwa penggunaan POC air susu ini hendaknya diaplikasikan secara
tunggal tanpa dicampur dengan pupuk lain serta intensitas pengaplikasiannya
tidak boleh terlalu sering. Adapun petunjuk pengaplikasiannya adalah sebagai
berikut :
- ·
Dosis
untuk tanaman pangan (padi,jagung,kedelai) 10-15 ml/liter (metode semprot).
- ·
Dosis
untuk tanaman hortikultura (sayur daun maupun buah) 10-15 ml/liter (metode
semprot).
- ·
Dosis
untuk tanaman buah keras (jambu,mangga,rambutan,jeruk,dll) 15-20 ml/liter
(metode kocor).
- ·
Intensitas
aplikasi adalah 1-2 minggu sekali.
- ·
Aplikasikan
pada fase vegetatif sampai pada awal generatif (munculnya bunga).
Itulah
manfaat dan penggunaan air susu basi atau kedaluarsa untuk tanaman. Semoga
setelah membaca artikel ini anda dapat memanfaatkan air susu yang sudah basi
menjadi pupuk organik cair untuk tanaman anda. Terima kasih.
Air Susu Basi Jangan Dibuang, Bisa Perkuat Tanamanmu
Belum ada Komentar untuk "Air Susu Basi Jangan Dibuang, Bisa Perkuat Tanamanmu"
Posting Komentar